Minggu, Januari 27, 2008

Manfaat Lo Han Kuo

Luo han guo adalah tumbuhan merambat yang berasal dari daratan Cina. Tanaman bernama Latin Memordicae grosvenori Swingla ini dibudidayakan seperti anggur. Bentuk buahnya seperti bola, berdiameter 4-6 cm. Buah yang mentah warnanya hijau tua, sedikit mengkilat. Sejak dahulu buahnya dipakai untuk mengobati batuk atau radang tenggorokan. Daunnya digunakan mengobati penyakit kulit, akarnya untuk penyakit cacar, kulitnya buat luka tersayat pisau atau benda tajam lain. Buahnya punya khasiat jauh lebih besar ketimbang bagian lain dari tanaman ini.

Dijelaskannya, tanaman yang paling baik berasal dari Provinsi Guang Xi, Cina, tepatnya di Guilin, kota dengan pemandangan yang indah. Di kota itu terdapat gunung batu yang mengandung mineral, terutama kalsium. Tidak heran, luo han guo yang tumbuh di Guilin mengandung banyak mineral. Dari tempat inilah LO HAN KUO yang kita kenal dipasaran dalam bentuk kemasan diproduksi secara tradisional.

Buah luo han guo mentah tak bisa digunakan sebagai obat karena rasanya yang tidak manis. Setelah dipetik, jangan disimpan terlalu lama. Buah ini berkhasiat bila telah diolah. Kulit luarnya kering dan ringan, bila ditekan hancur. Di dalamnya seperti gumpalan busa berwarna kuning kecoklatan. Bila kulit luar kering dan dalamnya basah berarti buahnya sempurna, harus disimpan di dalam lemari es, supaya tidak berjamur,

Pada tahun 1983, seorang profesor di Jepang mengadakan penelitian dan menemukan bahwa luo han guo mengandung glucoside-terpene dan sedikit fruktosa, rasa manisnya 400 kali lipat dari gula pasir, tetapi tidak mengandung kalori. Setahun terakhir ini para ahli di sana meneliti kandungan, khasiat dan manfaat buah luo han guo untuk pengobatan. Dari penelitian yang telah dilakukan, buah luo han guo dapat digunakan untuk mengobati penyakit diabetes mellitus, hipertensi, asma, batuk, tenggorokan kering, radang kulit, menurunkan berat, mencegah flek, keriput, jerawat, mencegah rambut rontok, penyakit lambung, alergi, mengurangi gejala penyakit menjelang menopause, kelainan pada uterus, melancarkan buang air.

Di dalam buku Siraitia Groseenorii karangan C, Jeffrey, disebutkan bahwa luo han guo rasanya manis, mempunyai sifat dingin, dan tidak beracun. Buah ini baik untuk mengobati penyakit paru dengan gejala demam dan batuk, dapat juga membantu kesehatan saluran cerna serta menghilangkan panas dan lendir tenggorokan. Selain itu, buah ini baik untuk organ hati dan pankreas, memulihkan tekanan darah dan kencing manis. Menurut Yuliana, sebuah luo han guo direbus dengan 2 liter air hingga berwarna kecoklatan, sekitar 25 menit. Bila campuran tersebut ditambah telur ayam dan diminum setiap pagi bermanfaat untuk mencegah suara serak dan radang tenggorokan. Ramuan ini cocok untuk penyanyi. Untuk mengobati radang tenggorokan, cukup dengan mengisapnya, layaknya permen.

Secara empiris buah ini juga mempunyai efek membuat kulit licin, mengkilat, dan tidak kering. Selain itu dapat pula digunakan sebagai obat diare, mengilangkan rasa lelah, alergi, meredakan sesak napas, asma, atau gatal karena gigitan serangga. Buah ini juga mampu membuat penglihatan lebih jelas, menghilangkan bau amis, serta rasa dingin pada kaki dan tangan, melunakkan daging atau tulang yang keras, dan membuat masakan menjadi lezat kata Yuliana.

Luo Han Guo bergabung dengan makanan lain pada saat penyerapan, dan mengeluarkan zat yang tidak dibutuhkan oleh tubuh. Sebuah luo han guo mengandung fruktosa yang setara 50-80 gram gula pasir. Satu gelas ramuan luo han guo mengandung 0,1 gram kadar fruktosa.
Konsumsi gula yang berlebih bisa menjadi pencetus kegemukan, yang tentu saja akan menimbulkan berbagai penyakit. Sebaliknya, luo han guo tidak membuat tubuh gemuk. Buah luo han guo mengandung vitamin A, B, C, D, E, betakaroten, serta fosfor, zat besi, kalsium, natrium, kalium, magnesium, dan zinc.

Saat ini LO HAN KUO dibuat dalam bentuk kemasan dari ekstrak kualitas tinggi pilihan LO HAN KUO dipadu dengan metoda sain modern.. Dikenal sebagai alternatif untuk pengganti minum teh. Dengan rasa, dan aroma khas dan dengan mudah bisa diabsorb oleh tubuh. Cocok untuk pria dan wanita, tua dan muda, dalam segala musim. Minum secara teratur dapat memperkuat liver, dan meningkatkan vitalitas.

Read More...

Jumat, Januari 25, 2008

Cerdik Mengkonsumsi Obat Tradisional Cina

Kita semua mengenal berbagai macam obat tradisional, salah satu diantaranya adalah Obat tradisional Cina atau TCM (Traditional Chinese Medicine). Dan obat tradisional ini sudah digunakan selama ribuan tahun untuk mencegah dan mengobati berbagai macam penyakit diantaranya penyakit ringan misalnya flu, demam, masuk angin dll. Penyakit yang dikategorikan berat pun dapat disembuhkan dengan TCM diantaranya kanker kulit, mesothelioma.

Obat tradisional ini tak hanya digunakan di Cina saja, tapi saat ini TCM digunakan hampir di seluruh dunia, termasuk Indonesia. Obat tradisional cina sangat terkenal khasiatnya sehingga banyak lapisan masyarakat yang menggunakan. Saking larisnya, banyak yang kemudian tergiur untuk membuat tiruannya alias obat palsu. Supaya kita tidak tertipu dengan obat-obat yang palsu, bagaimana cara kita menyiasatinya?

Beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum kita membeli obat tradisional cina apakah obat Cina yang akan kita beli asli atau palsu.

1. Beli obat hanya dari apotik/toko obat tradisional Cina terkemuka dan gerai obat berlisensi.

2. Berhati-hatilah dengan obat berharga murah. Carilah informasi harga pasar terlebih dahulu.

3. Jangan membeli pada pedagang kaki lima atau pasar. Sebaiknya minta bukti pembelian pada saat membeli obat.

4. Pehatikan nomor registrasi BPOM, logo perusahaan, juga nama dan alamat lengkap agen.

5. Perhatikan keterangan pemakaian dan dosis dalam bahasa Indonesia. Jika perlu tanyakan teman atau kenalan yang bisa menerjemahkannya ke dalam bahasa Indonesia.

6. Periksa kemasaan apakah masih tertutup dengan baik. Tanyakan jika tidak dalam keadaan tersegel.

7. Periksa tanggal produksi, tanggal kedaluawarsa dan nama produsen.

8. Konsultasikan ke dokter bila tidak ada kemajuan setelah minum obat itu.

Read More...

Kamis, Januari 24, 2008

Teh Menurunkan Resiko Terkena Kanker Kulit

Minum teh sudah menjadi kebiasaan orang-orang saat ini. Sambil beristirahat mereka bisa menikmati secangkir teh.Orang-orang yang menikmati secangkir teh setiap malam mungkin memiliki resiko lebih rendah terhadap dua bentuk umum kanker kulit, demikian suatu penelitian baru yang dilansir Antara. Dalam suatu studi terhadap hampir 2.200 orang dewasa, para peneliti mendapati bahwa peminum teh memiliki resiko lebih rendah untuk mengembangkan "squamous cell" atau "basal cell carcinoma" - dua bentuk paling umum kanker kulit.

Setiap orang baik lelaki maupun wanita yang pernah menjadi peminum teh rutin setiap harinya, dengan mengkonsumsi dua cangkir teh lebih sehari, memiliki resiko 20 persen sampai 30 persen lebih rendah untuk terserang kanker tersebut dibandingkan dengan mereka yang tak minum teh. Dampak itu bahkan lebih kuat di kalangan peserta studi yang telah menjadi penggemar teh selama beberapa dasawarsa, serta mereka yang biasa menikmati setidaknya dua cangkir teh per hari, demikian temuan yang disiarkan dalam "Journal of American Academy of Dermatology". Namun, temuan tersebut tak berarti bahwa mereka bisa kena matahari tanpa perlindungan selama mereka menkonsumsi teh.

Para peneliti itu tak mendapati bukti bahwa minum teh menurunkan resiko kanker kulit pada orang yang telah terbiasa terkena sinar matahari langsung diwaktu2 terdahulu. Studi tersebut juga tak mengkaji hubungan antara minum teh dan "malignant melanoma", jenis kanker kulit yang kurang umum tapi paling mematikan. Meskipun demikian, temuan itu mendukung teori bahwa anti-oksidan pada teh mungkin membatasi kerusakan yang ditimbulkan oleh radiasi sinar ultra-violet pada kulit, kata penulis studi tersebut - yang dipimpin oleh Dr Judy R Rees dari Dartmouth Medical School di Lebanon, New Hampshire. Secara khusus, anti-oksidan teh yang dikenal sebagai EGCG telah terbukti menurunkan pembakaran pada kulit yang terkena sinar ultra-violet. Temuan saat ini tersebut dilandasi atas wawancara dengan 770 warga New Hampshire yang terserang "basal cell carcinoma", 696 warga dengan "squamous cell carcinoma, dan 715 laki-laki dan perempuan yang bebas dari kanker pada usia yang sama.

Konsumsi teh dikaitkan dengan resiko lebih rendah serangan kanker kulit, bahkan dengan mempertimbangkan sejumlah faktor seperti usia, jenis kulit dan sejarah kondisi kulit yang terbakar sinar matahari parah. Namun peminum teh yang menderita banyak luka bakar sinar matahari pada waktu lalu tak menghadapi resiko kanker kulit yang lebih rendah. Mungkin saja, kata para peneliti tersebut, anti-oksidan pada teh cukup untuk membatasi kerusakan pada kulit yang ditimbulkan oleh sengatan sinar matahari yang tak terlalu parah, tapi bukan dampak "yang lebih ekstrem" dari sengatan sinar matahari, seperti kerusakan yang mengakibatkan kanker pada DNA di sel kulit, demikian Reuters Health.

Read More...

Selasa, Januari 22, 2008

Makanan Tepat Atasi PMS

Dewi (26) selalu menunjukkan tampang jutek setiap pertengahan bulan. Selain jutek, ia juga acapkali berkata ketus dan menjadi sensi saat omongan yang diucapkan lawan bicaranya sedikit kencang. Keadaan Dewi menjelang haid itu dikenal dengan sebutan PMS alias sindrom pramenstruasi. PMS ini mempengaruhi 3 di antara 4 wanita subur dan diperkirakan mempengaruhi 70-90 persen wanita yang masih mengalami menstruasi. Sementara, gejala PMS ini pun bergradasi, bisa ringan sampai berat dan seringkali mempengaruhi kehidupan si perempuan.

Bisa jadi, satu dari 20 wanita menderita gejala berat yang dapat menyerang secara psikologis maupun fisik. Secara psikologis yaitu mencakup kecemasan, mudah tersinggung, gangguan mood yang ringan atau berat, mudah marah, depresi, menangis, menjadi lupa, bingung dan insomnia. Sedangkan gejala fisik yang dapat terjadi seperti sakit kepala, kelelahan, pusing, nyeri persendian, perut tegang, sakit punggung, sembelit hingga pingsan akibat nyeri yang amat hebat.

Menurut beberapa literatur, terdapat lebih dari 150 gejala berkaitan dengan PMS. Hal ini karena pada kondisi PMS, hormon estrogen don progesteron tidak seimbang. Kadar estrogen menjadi lebih tinggi ketimbang hormon progesteron. Hormon lain juga terlibat, yang menyebabkan gejala berbeda pada tiap orang dan menyebabkan tingkat gula darah menjadi rendah.

Gejala PMS mulai menyerang Anda pada 10-12 hari menjelang menstruasi dan biasanya hilang sendiri setelah datang bulan. Namun begitu, PMS sebaiknya tidak dianggap sebagai penyakit psikologis atau mental. Karena secara ilmiah, PMS terjadi disebabkan ketidakseimbangan kimia tubuh yang berkaitan dengan mineral dan vitamin yang diperlukan tubuh. Untuk mengatasi PMS, dapat Anda coba dengan makanan.

Menurut nutritionist Sue Gilbert, makanan yang dapat menjaga keseimbangan hormon, dapat pula mengurangi gejala PMS. Makanan-makanan dibawah ini dianjurkan dikonsumi menjelang menstruasi:

1. Karbohidrat kompleks. Makanan ini termasuk pasta, roti kentang, cereal, dan nasi. Makanlah karbohidrat kompleks dalam jumlah kecil setiap tiga jam sekali. Makanan ini menjaga kadar gula darah Anda agar tetap stabil.

2. Berbagai tumbuhan polong-polongan, termasuk soya dan buncis karena mengandung phytoestrogen yang dapat membantu menyeimbangkan hormon estrogen.

3. Sayuran dan buah-buahan, khususnya dari keluarga kubis, seperti brokoli, dapat menlngkatkan estrogen. Selain Itu, sayuran dan buah yang dikonsumsi dengan temperatur ruang dapat membantu pencernaan bekerja dengan baik.

4. Makanan kaya asam lemak seperti minyak ikan dan kacang-kacangan. Konsumsi omega 3 secara cukup dari makanan sepertl ikan atau suplemen, Makanan ini berguna untuk meningkatkan kelenjar dan keseimbangan hormon yang mempengaruhi siklus bulanan Anda dengan posltif.

5. Vitamin B kompleks yang dapat membantu menjaga tubuh dari stress, Begitu juga vitamin B6, makan-makanan kaya vitamin seperti ikan, ayam, soy food, pisang dan bayam tak lupa dikonsumsi. Vitamin E setiap kapsul 400 miu/hari juga jangan lupa dikonsumsi.

6. Minum cukup air

Read More...

Kebiasaan Yang Membahayakan Kulit

Perawatan kecantikan kulit yang biasa Anda lakukan ternyata tidak seluruhnya baik untuk kulit. Ada beberapa kebiasaan yang ternyata justru dapat membahayakan kesehatan kulit Anda. Di antaranya adalah:
Mengabaikan kulit merah akibat pemakaian produk baru
Biasanya Anda akan mengganggap reaksi seperti kulit menjadi merah setelah memakai sebuah produk baru, pertanda krim sedang bekerja. Lalu Anda tetap meneruskannya. Padahal menurut ahli kulit, rasa gatal, kulit kemerahan atau kulit terkelupas adalah reaksi buruk yang bisa menimbulkan proses penuaan. Jadi jika Anda saat ini sedang mencoba krim baru, perona mata, dan kulit Anda bereaksi, segera bilas dengan air dingin lalu dan oleskan pelembab.

Deep Cleansing
Deep cleansing akhir-akhir ini banyak disarankan baik secara langsung atau tidak langsung. Padahal membersihkan kulit secara berlebihan bisa menyebabkan kulit terlalu kering dan menjadi tipis hingga menjadi sangat sensitif. Cara terbaik membersihkan kulit adalah dengan menggunakan pembersih khusus kemudian dibilas dengan waslap basah. Ini berlaku untuk s emua jenis kulit.

Memencet jerawat
Meskipun gemas melihat jerawat di wajah, Anda harus menahan diri untuk tidak memencetnya. Memencet jerawat sangat tidak disarankan. Atasi jerawat dengan obat jerawat atau gunakan masker purifying untuk mengatasi jerawat. Jika jerawat Anda sudah matang, Anda bisa mengeluarkannya dengan lembut. Caranya: Celup kapas pada teh chamomile. Tempelkan selama mungkin untuk melembutkan kulit. Balut ujung jari dengan tisu dan tekan pelan daerah sekitar jerawat sampai isi jerawat keluar. Oleskan antiseptik setelahnya, atau krim jerawat lagi.

Mengoleskan pelembap berlebihan
Ada anggapan pemakaian pelembap membuat kulit menjadi semakin terlindungi. Padahal memakai pelembap berlebihan dapat membuat pori tersumbat dan kulit lebih rentan jerawat. Indikatornya Anda memakai pelembab terlalu banyak adalah jika muka Anda sembab dan dalam 15 menit setelah memakai pelembab, kulit Anda masih berminyak, yang berarti pelembab Anda tidak terserap lagi oleh kulit. Pelembab yang baik tidak harus kental, yang penting ringan, memberikan nutrisi yang dibutuhkan kulit dan dapat diserap secara mudah.

Tidak membersihkan alat kecantikan
Kapan terakhir kali Anda mencuci alat make up Anda? Alat make up yang kotor dapat menyebabkan jerawat bahkan rambut berminyak. Cuci peralatan make up Anda, terutama yang menyentuh wajah Anda. Caranya: Cuci seminggu sekali dengan sampo bayi. Untuk aplikator seperti kuas, setelah Anda cuci, peras kuas, dan keringkan secara alamiah.

Menggunting kutikula
Kutikula terkadang memang mengganggu sehingga Anda sering tergoda mengguntingnya atau menggigitinya. Tapi sebenarnya fungsi kutikula adalah melindungi kuku dengan menutup bagian yang terbuka antara kuku dan kulit. Jika Anda terlau sering mengguntingnya memperbesar resiko kuku baru. Jika kutikula Anda kering, lakukan cara ini: Sediakan baskom dengan air hangat. Tuang minyak zaitun secukupnya dan rendan jari-jari Anda selama 10 menit. Setelah itu gunakan stick manicure yang ujungnya berbalut karet untuk mendorong kutikula ke bagian dalam. Setelahnya, pijat dengan minyak almond atau krim khusus kutikula.
Mencabut alis secara berlebihan
Bagi Anda yang mendambakan alis mencuat tinggi bak alis model-model, perlu tahu bahwa mencabut alis secara berlebihan tidak baik. Ada beberapa rambut alis yang jika sudah dicabut tidak akan menumbuh lagi. Kalaupun ingin mencabut alis, cabutlah rambut yang berada di bawah garis alis. Lalu tebalkan dengan pinsil alis secara tipis-tipis. Bagi Anda yang sudah terlanjur mencabut alisnya, buat alis dengan pensil alis. Lalu tambahkan perona mata dalam warna yang sama dengan kuas pada alis yang dibentuk.(fis)

Read More...

Manfaat Tempe

Semua orang pasti kenal dengan yang namanya Tempe. Makanan hasil fermentasi antara kedelai dengan jamur Rhizopus Oligosporus ini banyak disuka. Rasanya yang lezat, harganya murah dan mudah didapat. Apalagi sepotong tempe mengandung berbagai unsur bermanfaat, seperti karbohidrat, lemak, protein, serat, vitamin, enzim, daidzein, genisten, serta komponen antibakteri bermanfaat untuk kesehatan. Tempe makanan yang sering dijumpai di rumah maupun di warung-warung, sebagai pelengkap hidangan ternyata memiliki kandungan dan nilai cerna yang lebih baik dibandingkan dengan kedelai. Oleh karena itu, tempe sangat baik untuk diberikan kepada segala kelompok umur (dari bayi hingga lansia), sehingga bisa disebut sebagai makanan semua umur.
Selain itu, pada tempe juga terjadi peningkatan nilai gizi seperti kadar vitamin B2, vitamin B12, niasin, dan asam pantorenat. Bahkan hasil analisis, gizi tempe menunjukkan kandungan niasin sebesar 1.13 mg/100 gram berat tempe yang dapat dimakan. Kandungan ini meningkat kurang lebih 2 kali lipat setelah kedelai difermentasi menjadi tempe. Karena kadar niasin pada kedelai hanya berkisar 0,58 mg, tempe dapat dikonsumsi dalam tiga bentuk utama.
Pertama, tempe umumnya dikonsumsi dalam bentuk keripik, bacem, atau dimasak bersama campuran sayur.
Kedua berbentuk tepung. Ini dapat dimanfaatkan sebagai kandungan pangan yang berguna untuk meningkatkan kadar gizi dan serat, sebagai pengawet alami dan untuk menanggulangi diare pada anak-anak.
Ketiga, tempe juga dapat diolah sebagai konsentrat protein, isolat protein, peptida, serta komponen bioaktif lainnya.

Anemia & Osteoporosis

Tempe juga dipercaya dapat mencegah anemia dan osteoporosis, dua penyakit yang bayak diderita wanita, sebab kodrat wanita yang harus mengalami haid, hamil serta menyusui bayi. Penyakit anemia ini dapat menyerang wanita yang malas makan, karena takut gemuk, sehingga persediaan dan produksi sel-sel darah merah dalam tubuh menurun.
Nah, tempe dapat berperan sebagai pemasok mineral, vitamin B12 (yang terdapat pada pangan hewani), dan zat besi yang sangat dibutuhkan dalam pembentukan sel darah merah. Selain itu, tempe juga dapat menurunkan kadar kolesterol dalam darah. Senyawa protein, asam lemak PUFA, serat, niasin, dan kalsium di dalam tempe dapat mengurangi jumlah kolesterol jahat.

Cegah Penuaan & Kanker Payudara

Di dalam tempe juga ditemukan suatu zat antioksidan dalam bentuk isofalvon. Seperti halnya vitamin C, E dan karotenoid, isoflavon merupakan antioksidan yang sangat dibutuhkan tubuh untuk menghentikan reaksi pembentukan radikan bebas. Dalam kedelai terdapat tiga jenis isoflavon, yaitu daidzein, glisitein, dan genistein. Pada tempe, di samping ketiga jenis isoflavon tersebut juga terdapat antioksidan faktor II (6,7,4 trihidroksi isoflavon) yang mempunyai sifat antioksidan paling kuat dibandingkan dengan isoflavon dalam kedelai.
Antioksidan ini disintesis pada saat terjadinya proses fermentasi kedelai menjadi tempe oleh bakteri Micrococcus leteus dan Coreyne bacterium. Penelitian yang dilakukan di Universitas North Carolina, Amerika Serikat, menemukan bahwa genestein dan phytoestrogen yang terdapat pada tempe ternyata dapat mencegah kanker prostat, payudara dan penuaan (aging).
Karenanya, cara terbaik untuk mengoptimalkan khasiat tempe bagi tubuh kita adalah dengan mengonsumsinya setiap hari dalam jumlah yang cukup berarti. Agar tak mengalami kebosanan, variasi penggunaan tempe dalam berbagai resep masakan perlu dilakukan.
Supaya khasiat zat-zat bermanfaat itu tak banyak terbuang dalam proses pemasakan, tempe sebaiknya dimasak dengan menu seperti sup, semur, atau bacem. Cara-cara itu lebih sedikit mengurangi khasiat tempe, ketimbang digoreng. Ternyata besar manfat tempe untuk tubuh kita. Jadi, jangan ragu untuk mengkonsumsi tempe ya!

10 Khasiat Tempe:
a. Protein yang terdapat dalam tempe sangat tinggi, mudah dicerna sehingga baik untuk mengatasi diare.
b. Mengandung zat besi, flafoid yang bersifat antioksidan sehingga menurunkan tekanan darah.
c. Mengandung superoksida desmutase yang dapat mengendalikan radikal bebas, baik bagi penderita jantung.
d. Penanggulangan anemia. Anemi ditandai dengan rendahnya kadar hemoglobin karena kurang tersedianya zat besi (Fe), tembaga (Cu), Seng (Zn), protein, asam folat dan vitamin B12, di mana unsur-unsur tersebut terkandung dalam tempe.
e. Anti infeksi. Hasil survey menunjukkan bahwa tempe mengandung senyawa anti bakteri yang diproduksi oleh karang tempe (R. Oligosporus) merupakan antibiotika yang bermanfaat meminimalkan kejadian infeksi.
f. Daya hipokolesterol. Kandungan asam lemak jenuh ganda pada tempe bersifat dapat menurunkan kadar kolesterol.
g. Memiliki sifat anti oksidan, menolak kanker.
h. Mencegah masalah gizi ganda (akibat kekurangan dan kelebihan gizi) beserta berbagai penyakit yang menyertainya, baik infeksi maupun degeneratif.
i. Mencegah timbulnya hipertensi.
j. Kandungan kalsiumnya yang tinggi, tempe dapat mencegah osteoporosis.

Read More...